Kota Langsa – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) roadshow literasi Ramadhan bekerjasama dengan Cabang Dinas Pendidikan (Cabdin) Wilayah Kota Langsa bersama pelajar dan guru Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 4 Langsa, Kamis (13/03/2025).
Berbagi ilmu pengetahuan di dalam mengisi ramadan di era digitalisasi PWI Kota Langsa mengemban misi menyampaikan Literasi bermedia sosial dengan baik dan benar, atau bermedsos cari amal apa dosa.
Narasumber literasi ramadhan di SMKN 4 Langsa Alfatur Rizki (Bithe), Mahyudin (Metro TV) yang dipandu oleh moderator Hengki Syahjaya (a1news).
Kepala Sekolah SMK N 4 Langsa, Rusli, S.Pd, dalam membuka acara mengatakan, selamat datang kepada Tim PWI Kota Langsa dalam rangka menyampaikan literasi pada peserta didik dan dewan guru, bagaimana cara menggunakan media sosial dengan baik dan benar.
“Ini sangat penting dan perlu kita ikuti dengan seksama dalam menggunakan media sosial hingga menjadi sebuah manfaat dan tidak tersesat”, jelas Rusli kepada peserta.
Nasamber Alfatur Rizki, dalam paparannya menyampaikan, sesuai dengan dunia yang digeluti sebagai seorang jurnalis, baginya penting mengulas literasi media sosial ditengah masyarakat apalagi pelajar di era digitalisasi.
Literasi media sosial adalah kemampuan untuk menggunakan media sosial secara bijak, kritis, dan bertanggung jawab. Literasi media sosial juga mencakup kemampuan untuk memahami, menganalisis, dan mengevaluasi pesan yang disampaikan melalui media sosial.
“Sebagai seorang jurnalis saya diharuskan menyajikan informasi aktual sesuai fakta yang terjadi baik itu dalam bentuk foto, video maupun narasi”, Rizki mencontohkan gunanya media sosial sesuai profesinya.
Dalam memproduksi sebuah informasi terkait suatu kejadian atau peristiwa, kami juga dituntut untuk mengkonfirmasi kebenaran informasi tersebut kepada saksi, pihak-pihak terkait dan bukan dari berdasarkan dari sekilas asumsi belaka.
Bukan hanya sekedar memaparkan materi, Rizki juga turut mengajak untuk bijak dalam menggunakan media sosial dan menjauhi segala ragam bentuk negatifnya.
Kemudian, pada kesempatan yang sama narasumber Mahyudin, selanjutnya menekankan sangat pentingnya kontrol dan bijak dalam menggunakan media sosial dengan baik dan benar.
“Baik itu hukum negara dan bahkan hukum syariah, atau bisa dikatakan dalam bermedia sosial juga tercermin tujuan kita hidup di dunia mau masuk ke surga atau ke neraka”, ujarnya pria yang kerap disapa Canon dengan tegas.
Dengan bermedia sosial kita juga dapat menjadi sarana beribadah dengan tujuan beramal, namun sebaliknya ibarat pisau bermata dua media sosial juga justru dapat menjerumuskan diri kedalam dosa, pungkasnya.
Terakhir, Moderator Hengki Syahjaya di penghujung acara memberikan kesempatan kepada peserta untuk tanya jawab dan diskusi tentang literasi media sosial dalam kehidupan sehari-hari dilingkungan sekolah maupun masyarakat.
Kehadiran Tim PWI Kota Langsa disambut langsung oleh Kepala Sekolah SMKN 4 Langsa Rusli, S.Pd bersama Para Guru dan Pelajar di Mushalla setempat.
