A1news.co.id | RIAU || Polsek Pangkalan Kerinci menggelar kegiatan Jumat Curhat pada Jumat pagi, 4 Juli 2025, di rumah Bapak Manisol, Komplek BLP, Kelurahan Pangkalan Kerinci Kota. Kegiatan ini merupakan inisiatif untuk mempererat komunikasi langsung antara polisi dan masyarakat guna menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polsek Pangkalan Kerinci.
Acara yang dimulai sekitar pukul 09.00 WIB ini dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat, pemuda, serta warga setempat. Selain itu, Bhabinkamtibmas Pangkalan Kerinci Kota, AIPDA Rudi Salam, juga hadir untuk membuka acara dan menyampaikan ucapan terima kasih kepada warga yang aktif berpartisipasi dalam menjaga Kamtibmas.
Dalam sesi tanya jawab yang berlangsung selama kegiatan, sejumlah keluhan dari masyarakat langsung disampaikan kepada pihak kepolisian. Salah satunya, Roni Falevi, Ketua RT 006 RW 015, mengungkapkan kekhawatiran terkait beberapa warga yang menutup pintu rumah saat menerima tamu, baik pada siang maupun malam hari. Menurutnya, hal ini menimbulkan kecurigaan dari tetangga mengenai aktivitas yang mungkin terjadi di dalam rumah.
Bhabinkamtibmas Pangkalan Kerinci, AIPDA Rudi Salam, memberikan tanggapan dengan menghimbau agar warga tidak menutup pintu rumah ketika menerima tamu, baik siang maupun malam. Ia juga menyarankan agar kedatangan tamu dilaporkan kepada petugas ronda atau RT setempat, untuk menghindari kesalahpahaman dan menjaga situasi tetap kondusif.
“Jika ada kedatangan tamu pada malam hari, harap segera melaporkan kepada RT atau petugas ronda,” ujar Rudi.
Selain itu, Bapak Manisol, seorang tokoh masyarakat, juga menyampaikan keluhan mengenai karyawan kontraktor yang tinggal di lingkungan mereka tanpa melapor kepada RT. Mereka sering berkumpul hingga larut malam, yang mengganggu ketenangan warga sekitar.
Terkait hal ini, Rudi menegaskan bahwa RT harus mendata seluruh penghuni rumah kontrakan dan kos-kosan yang ada di wilayah tersebut. Ia juga meminta agar RT memberi peringatan jika ada yang menimbulkan gangguan, serta mengingatkan warga untuk berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas jika masalah berlanjut.
Bhabinkamtibmas juga mengingatkan agar masyarakat tidak bertindak main hakim sendiri jika menemukan perbuatan melanggar hukum seperti perzinahan atau pencurian. Menurutnya, tindakan tersebut harus diserahkan kepada pihak berwajib.
“Jika ada kasus perzinahan atau pencurian, segera laporkan ke Polsek Pangkalan Kerinci atau Bhabinkamtibmas. Jangan ambil tindakan sendiri,” ujar Rudi.
Selain itu, Ilyas, seorang tokoh pemuda RW 015, mengungkapkan kekhawatirannya terkait rumah kos-kosan yang tidak berkontribusi terhadap keamanan lingkungan. Menurutnya, pemilik kos-kosan sering tidak peduli terhadap situasi keamanan dan kenyamanan warga sekitar.
Menanggapi hal ini, Rudi mengatakan bahwa Polsek Pangkalan Kerinci dan Pemuda Peduli Kamtibmas akan melakukan patroli serta memberikan himbauan kepada pemilik kos-kosan dan penghuni untuk lebih peduli terhadap keamanan lingkungan.
Sebagai penutup, Rudi menyampaikan sejumlah himbauan penting kepada masyarakat Pangkalan Kerinci:
• Meningkatkan kewaspadaan terhadap lingkungan sekitar dan menjaga ketertiban di lingkungan masing-masing.
• Mengajak warga untuk aktif di Pos Ronda guna mencegah tindak kriminal, seperti pencurian dan kekerasan.
• Mematuhi peraturan lalu lintas dan memastikan kendaraan dalam kondisi baik serta lengkap surat-suratnya untuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas.
• Tidak menyebarkan berita hoaks yang dapat meresahkan masyarakat.
• Menghimbau agar warga tidak membuka lahan dengan cara membakar, untuk menghindari kebakaran yang merusak lingkungan.
Kegiatan Jumat Curhat di Kelurahan Pangkalan Kerinci Kota ini berlangsung dengan lancar dan aman. Polisi berharap kegiatan serupa dapat terus memperkuat hubungan antara masyarakat dan kepolisian dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.