A1news.co.id | RIAU || Kepolisian Sektor (Polsek) Teluk Meranti menggelar patroli dan sosialisasi terpadu untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah rawan di Kecamatan Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, Riau, Jumat, 25 Juli 2025.
Kegiatan dimulai sekitar pukul 14.00 WIB dan melibatkan sejumlah unsur, di antaranya TNI, Manggala Agni, serta Masyarakat Peduli Api (MPA). Patroli dipimpin oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Teluk Meranti Aipda Handayanto Simanjuntak, didampingi Babinsa Teluk Meranti Sertu A. Reza.
Sasaran patroli meliputi kawasan perkebunan dan lahan kosong milik warga yang dinilai rawan terjadi kebakaran saat musim kemarau. Selain patroli fisik, tim gabungan juga melakukan sosialisasi langsung kepada masyarakat agar lebih peduli dalam menjaga lingkungan dan tidak membuka lahan dengan cara membakar.
“Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk bersama-sama mencegah karhutla. Kami mengedukasi warga tentang dampak buruk pembakaran lahan serta aturan hukum yang mengaturnya,” ujar Aipda Handayanto dalam keterangannya.
Patroli berakhir sekitar pukul 15.25 WIB. Selama kegiatan berlangsung, situasi dilaporkan dalam keadaan aman dan kondusif.
Kapolsek Teluk Meranti, IPDA Boby Even, menyebutkan bahwa patroli terpadu akan terus dilakukan secara berkala selama musim kemarau untuk mengantisipasi potensi kebakaran hutan dan lahan di wilayah hukumnya.
“Kami mengedepankan pendekatan persuasif dan edukatif, namun tetap akan mengambil langkah tegas terhadap pelanggaran,” kata Boby.
Kabupaten Pelalawan merupakan salah satu wilayah di Riau yang masuk dalam kategori rawan karhutla. Pemerintah daerah dan aparat keamanan terus memperkuat sinergi lintas sektoral untuk menekan angka kebakaran hutan yang kerap terjadi setiap tahun.