Kota Langsa – Kejaksaan Negeri (Kejari) Langsa bersama Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Langsa kampanyekan gerakan anti korupsi.
Kegiatan mengusung tema ‘Integritas Pemuda untuk Indonesia Adil Makmur’, bertempat di Aula Graha Pemuda KNPI Langsa, Jumat, 15 Agustus 2025.
Kampanye gerakan anti korupsi dalam peringatan hari anti korupsi menyambut dirgahayu kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-80 serta Hari Ulang Tahun ke-80 Kejaksaan Republik Indonesia.
Kepala Kejaksaan Negeri Langsa, Efrianto, SH, MH, mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas kolaborasi bersama KNPI Langsa atas kiprahnya hingga saat ini.
“Korupsi adalah musuh kita bersama, dan tindakan korupsi adalah kejahatan yang luar biasa yang tak bisa ditolerir,” tegas Efrianto.
Langkah awal untuk menciptakan negara yang adil dan kemerdekaan indonesia yang makmur maka korupsi menjadi musuh bersama.
Bagaimana mewujudkan Indonesia emas tahun 2045 kalau korupsi masih terus ada di negara ini, jangan nantinya tahun 2045 Indonesia lemas dan cemas, oleh karenanya kalau karakter dan perilaku kita tidak diperbaiki maka korupsi akan terus merajalela.
“Perlu perhatian kita selain korupsi dan narkoba menjadi kejahatan luar biasa di negara ini,” terangnya.
Selanjutnya, Kejaksaan dalam hal bertanggung jawab dan mendukung program pemerintah untuk terus memusuhi korupsi begitu juga keberadaan pemuda menjadi tonggak penentu masa depan yang terbebas dari korupsi.
“Mari bersama-sama berkomitmen untuk melawan korupsi, dengan adanya membuat komitmen ini maka langkah awal dalam mewujudkan Indonesia bersih,” ungkap Efrianto.
Lantas, pihak Kejari Langsa imbau untuk sama-sama berkomitmen khusus nya pemuda berlaku jujur, dan berani menyampaikan penyimpangan dalam pemberantasan korupsi,” urainya.
Sementara itu Ketua DPD KNPI Kota Langsa, Dr. Rizki Maulana SH, MSP, S.Sos.I, mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada Kejari Langsa yang telah berinisiasi bersama anak muda Kota Langsa dalam kegiatan kampanye anti korupsi ini.
Tentunya jalinan kerjasama ini bisa berlanjut demi mewujudkan negara yang bebas korupsi. Kedepan kerjasama dengan pemuda dapat menanggulangi korupsi secara preventif dengan adanya pemahaman tentang hukum dan ini penting integritas, satukan persepsi melawan korupsi, tidak ada saja para pejabat tapi semua elemen masyarakat.
“Kami siap berkomitmen dengan Kejari Langsa pemberantasan korupsi dan ini penting bersama bagi anak muda Langsa,” imbuh Dr Rizki.
Maka ini tentu dibangun integritas terkait hukum, ini bukan tanggung jawab Kejaksaan saja tapi ini juga adalah tanggung jawab pemuda.
“Kampanye anti korupsi penting dan terus digelorakan apalagi hari ini momentumnya dalam menyambut Hari Anti Korupsi, Hari Bhakti Adhyaksa ke-80 dan juga HUT ke-80 RI,” tandas Dr Rizki.
Usai kegiatan pembukaan sosialisasi dan tanya jawab semua peserta kegiatan turun kejalan untuk membagikan bendera merah putih kecil dan stiker gerakan anti korupsi pada pengguna jalan di depan Gedung KNPI.
Hadir membersamai kegiatan ini Sekretaris KNPI, Basyaruddin ST, Bendahara, Rizki Julianda SSTP, para Wakil Ketua, Wakil Sekretaris dan para Wakil Bendahara, juga Kasi Intel, Fadli, Kasi BB, Dedi, Kasi Pidum, Muliadi, Kasi Datun Erwin Siregar, Kasubbagbin, Zulfan dan lainnya.