A1news.co.id|Takengon – PLN Takengon terus lakukan perbaikan jaringan listrik pasca bencana longsor dan banjir bandang di Kabupaten Aceh Tengah.
Furqan kepala ULP PLN Takengon saat di wawancarai oleh awak media di lokasi Posko bencana Kabupaten Aceh Tengah menyampaikan sampai tanggal 1 Desember ini kita sudah mensuplai arus ke beberapa instansi seperti Rumah sakit, Polres, Kodim, Pendopo, Kantor Pos, Kantor Bupati Aceh Tengah, Posko Bencana.
Arus ini dari PLTD Ayangan Kampung Paya Reje Kecamatan Kebayakan dengan 800 KW bisa bertahan selama 13 hari kedepan dengan BBM yang ada.
Untuk secara keseluruhannya, seperti Informasi yang kita dapat bahwa jaringan sutet Bireuen – Peusangan sedang di kerjakan bisa selesai di hari Kamis atau Jumat bisa beroperasi dan bisa di suplay ke Kabupaten Aceh Tengah.
Untuk Daerah terkena bencana alam, kita akan kita blokir arus listrik rumah yang terkena dampak longsor dan banjir bandang dan kita lanjut dengan perbaikan dan layanan bertahap ke rumah rumah warga yang tidak terkena, Ungkapnya.
Ditambahnya, untuk WD Aceh dan Lhokseumawe sudah mengkondisikan kebutuhan, banyak material material yang rusak akibat longsor dan banjir bandang di Takengon dan Bener Meriah.
Saat ini sudah terdata 25 titik yang terkena longsor dan banjir bandang dan ada yang belum terakses oleh kita, 25 titik seperti jalur Paya Reje dekat dengan PLTD, Payatumpi, Lelabu, jalan terparah Mendale, Nosar, Bintang, Linge, Pamue Rusip Antara.
PLN pusat sudah bergerak dengan sangat cepat dengan langsung mengerahkan Semua material untuk mendirikan tower sutet kembali di jalur Peusangan – Bireun dan Bireun – Arun, Ucap Kepala ULP PLN Takengon.
Kita juga menghimbau kepada masyarakat terus bersabar atas cobaan dan berdoa, musibah harus kita lewati bersama dengan baik dan penuh sabar.
Kita juga memohon dukungan semua pihak untuk PLN untuk lakukan pemulihan listrik di Peusangan – Bireun agar cepat selesai di kerjakan dan bisa di suplai kepada masyarakat Aceh Tengah, Ujar Furqan.






















