A1news.co.id|Takengon– Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Aceh Tengah (AMAT) melakukan aksi ke DPRK, Selasa (27/8)hingga masih tertahan di depan Gedung DPRK setempat.
Demo yang berlangsung di pintu masuk Kantor DPRK Aceh Tengah di sambut langsung oleh ketua Fitriani Mugie di dampingi anggota Dewan Yuska mashudi, seven cibro kobat, Parizal kasir, edi kurniawan, sukri, Hanafiah, Wahyudin, agustina, kasman, Hasballah, Amiruddin, ilyas sadikin, M Syahri, ihsanuddin.
Dalam aksi yang di lakukan minta copot (sekwan) tampak dalam poster pendemo dari jabatannya, Direktur PDAM dicopot, Penyelesai Bank BPRS Gayo, mengawal Keputusan MK,
Sementara itu, Ketua DPRK Aceh Tengah dalam penyampaian terkait tuntutan adik adik mahasiswa, kita akan panggil pihak pihak yang sebut dalam tuntutan mahasiswa.
Selanjutnya, ketua DPRK meminta kepada Sekwan untuk segera menghadirkan nama nama yang ada dalam tuntutan tersebut.
Tidak berselang lama hadir Plt Sekda Erwin, Kabag Hukum, Petugas PDAM, dari pihak Bank BPRS tidak hadir lagi dalam pemeriksaan polda.
Di hadapan Plt Sekda, Ramdahan segera mencopot Windi Darsa dari Jabatan Sekwan karena tidak keterbukaan publik yang terjadi pada pelantikan 30 anggota DPRK Aceh Tengah pada hari kemaren.
Afdhal ketua HMI meminta kepada Plt Sekda segera copot Direktur PDAM yang tidak becus mengurus air untuk masyarakat Aceh Tengah, jangan sampai ketika masyarakat kita terkena musibah meninggal dunia tidak bisa di mandikan karena air tidak ada.
Kita berharap dalam waktu 3 x 24 jam, kami menerima jawaban atas tuntutan kami hari ini, apa bila tidak ada jawaban kami akan melakukan aksi lanjutan, Tegas Afdhal
Plt Sekda Erwin pun langsung menjawab tuntutan mahasiswa, terkait PDAM dalam waktu kita akan melakukan evaluasi terkait kinerja Direktur PDAM, terkait polemik yang terjadi di hari pelantikan dewan kemaren, kita lagi minta keterangan dan akan memberikan jawaban kepada rekan rekan pers.
Terkait Bank BPRS, kita tunggu hasil pemeriksaan dari Polda Aceh yang bersangkutan lagi dalam pemeriksaan, Ucap Erwin.
Di akhir Aksi, di buat surat perjanjian atas tuntutan mahasiswa yang di tandatangani langsung oleh Ketua DPRK Aceh Tengah Fitriani Mugie dan para Anggota Dewan yang hadir.(AB)