A1news.co.id|Palembang – Pada era Industri 4.0, sekolah dituntut untuk bisa beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Salah satunya dengan digitalisasi.
Percepatan transformasi digital di dunia pendidikan ini yang disampaikan perwakilan manajemen Google di Indonesia dalam lokakarya edukasi “Menuju Sekolah Berbasis Digital dengan Google, dilaksanakan di hotel 101 Palembang.
“Azis Rei, Google Education Spesialis menyampaikan, salah satu program mereka adalah Kandidat Sekolah Rujukan Google (KSRG).
“Ini program sekolah berbasis digital,dijelaskan Azis Rei, ada tiga pilar dalam program sekolah berbasis digital. Yakni adanya perangkat pembelajaran, akun belajar, dan pelatihan sertifikasi Google.
Tinggal nantinya bagaimana inovasi sekolah yang dilihat. Jika bagus maka akan masuk kategori KSRG,kamis (24/07/2025).
“yang diwawancarai oleh awak media Untuk di Indonesia ada 150 sekolah yang terpilih masuk KSRG. Tersebar pada 20 provinsi, 56 kabupaten dan kota. Untuk di Provinsi Sumsel ada tiga daerah, yakni Kota Palembang, Kabupaten PALI, dan OKU Timur,Untuk di Palembang ada 2 sekolah, OKU Timur 1 sekolah, dan PALI 7 sekolah. “Ada juga sekolah di Kabupaten Muara Enim yang saat ini masih dalam proses. Ada tahapan yang harus dilalui untuk menuju KSRG.
“Selain itu, ada program pelatihan 1 juta guru untuk periode 2025-2027. Program ini akan memprioritaskan juga sekolah yang sudah masuk kategori KSRG. Keuntungan sekolah yang sudah KSRG, akan didampingi untuk transformasi digital.
Pendampingan langsung dengan mitra Google, dapat plakat, dan diundang baik tingkat nasional maupun nasional. Bila terbukti aktif, bukan tidak mungkin dapat prioritas berkunjung ke kantor Google.
“Salah satu sekolah yang masuk KSRG yakni SDN 41 Palembang. Kepala SDN 41 Palembang Ika Lestari S.Pd M.Pd menyampaikan sebelum masuk KSRG, pembelajaran pendidikan tergolong biasa dan cenderung monoton karena pendekatan biasa, tapi sejak masuk KSRG guru dan murid makin aktif.
“Pembelajaran jadi lebih menyenangkan. Bagi anak dengan Google Class Room, listening, perubahan positif menjadi jadi lebih inovatif.
“Sekretaris Dinas Pendidikan Sumsel, Misral menyambut baik transformasi digital dalam dunia pendidikan di Sumsel.
“Digital di sekolah ini bukan hanya tren. Tapi sudah keharusan supaya lebih adaptif dan inklusif sesuai perkembangan zaman,Google menurutnya bisa jadi mitra strategis.
Bagaimana menggali potensi pembelajaran di sekolah dengan melalui platform digital yang ada di Google. Sehingga sekolah bisa lebih kreatif dan inovatif dalam proses pembelajaran dị sekolah.(Ah)