A1news.co.id|Subulussalam -Salah satu sesepuh masyarakat yang tertua di Desa Namo Buaya, berharap kepada pemimpin untuk agar bisa menyelamatkan masalah limbah PT MSB yang telah menghilangkan mata pencarian mereka.
Limbah MSB telah menyebabkan kerusakan lingkungan dan menghilangkan sumber pendapatan masyarakat.
Menurut Pak Makmur masalah limbah MSB telah berlangsung lama dan belum ada solusi yang efektif.
Sehingga mata pencarian kami hilang “Kami berharap kepada pemimpin untuk segera menyelesaikan masalah limbah MSB ini,”ujar Makmur.
Makmur yang juga Sudah 32 tahun berdomisili didesa Namo Buaya berharap bahwa pemimpin dapat membantu masyarakat yang terkena dampak limbah MSB. “Kami berharap bahwa pemimpin dapat membantu masyarakat yang terkena dampak limbah MSB.
Kami mengharapkan kepada pemerintah kota ataupun kepala desa sebagai perpanjangan tangan masyarakat dapat mengambil langkah-langkah konkret untuk menyelesaikan masalah limbah MSB.
“Kami berharap bahwa pemimpin dapat mengambil langkah-langkah konkret untuk menyelesaikan masalah limbah MSB.”
Dengan demikian, tokoh masyarakat Namo Buaya berharap kepada pemimpin untuk menyelamatkan masalah limbah MSB. Kami berharap bahwa pemimpin dapat segera menyelesaikan masalah ini.(Ramona)