A1news.co.id | RIAU || Tim gabungan pemadam kebakaran hutan dan lahan (karhutla) berhasil memadamkan titik api yang terpantau di Desa Kesuma, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, Riau. Titik api terdeteksi pada Kamis siang, 24 Juli 2025, melalui aplikasi Dashboard Lancang Kuning (DLK).
Tim yang dipimpin oleh Kapolsek Pangkalan Kuras, AKP Rinaldy Perlindungan, melakukan verifikasi dan pendinginan di lokasi pada Jumat pagi, 25 Juli 2025.
Kebakaran terjadi di lahan tidur seluas sekitar dua hektare, yang berada sekitar 150 meter dari tepian Sungai Nilo, di wilayah Dusun I RT 001 RW 001, Desa Kesuma. Lokasi ini berada di atas tanah semi gambut yang rawan terbakar saat musim kemarau.
Menurut laporan resmi dari Polres Pelalawan, dua titik koordinat api yang terpantau menunjukkan status “medium”, yakni pada koordinat 0.049360, 101.938040 dan 0.049070, 101.940070.
Kapolsek Pangkalan Kuras AKP Rinaldy Parlindungan, S.H mengatakan, bahwa akses menuju lokasi cukup sulit dan hanya bisa dilalui dengan pompong melalui sungai, kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki. “Waktu tempuh dari Polsek ke lokasi sekitar satu jam,” ujarnya.
Operasi pemadaman melibatkan 41 personel dari berbagai instansi dan perusahaan swasta, yakni 6 personel Polsek Pangkalan Kuras, 7 personel Manggala Agni Daops 4. 3 dari Masyarakat Peduli Api (MPA) Desa Kesuma, 4 dari MPA Desa Betung, 7 personel Damkar PT. SBP. 5 personel Damkar PT. Arara Abadi Distrik Nilo dan 9 personel Damkar PT. Musim Mas.
Peralatan yang digunakan meliputi mesin pemadam jenis Ministriker dan Mini Tohatsu, serta 5 unit pompong dan 4 kendaraan roda empat.
Hingga Jumat sore, tim masih menemukan beberapa titik asap di lokasi. “Titik api sudah padam, namun penyisiran dan giat pendinginan tetap dilanjutkan untuk mengantisipasi api kembali muncul,” ujar AKP Rinaldy.
Rencananya, pendinginan akan dilanjutkan kembali pada Sabtu, 26 Juli 2025.
